Bab Kalam Beserta Penjelasannya

TENTANG KALAM

الكلا م هوالفظ المركب الفيد بالوضع
Artinya :“Kalam ialah lafadh yang murakkab (tersusun) yang mempunyai faidah (berguna) dan perkataannya dengan di sengaja serta memakai bahasa Arab”

Adapun yang dinamakan lafazh yaitu:

الصو ت المشتمل على بعض الحروف الهجا ئية
Artinya: “Suara yang meliputi sebagian huruf hijaiyyaah”
Contohnya seperti lafazh : مدر سة , قلم ,كتا ب
Dan sebagainya. Jadi kalau ada suara tidak mengandung sebagian (salah satu) dari huruf hijaiyyah, maka tidak disebut lafazh.

Adapun Murakkab yaitu :

ما تركب من كلمتين فا كثر
Artinya : “Lafazh yang disusun dari dua kalimah atau lebih”.
Contohnya seperti lafazh :
Zaid berdiri = زيد قا ئم
Umar pergi ke masjid = عمر يذ هب الى المسجد 
Zaid membaca Al-Qur’an = زيد يقراا لقران
Contoh-contoh diatas tersusun dari dua kalimat atau lebih.

Adapun yang di maksud Mufid yaitu :

ماافادفائدة يحسن السكو ت من المتكلم والسا مع عليها
Artinya : “Lafazh (ucapan) yang sudah memberi faidah dengan sempurna sehingga orang yang berbicara dan orang yang mendengarkan tidak merasa kejanggalan”.



Contohnya seperti lafazh :

Muhammad berdiri = محمد قا ئم
Muhammad di dalam masjid = محمد فى المسجد 
Jika lafazh itu masih membutuhkan pertanyaan maka lafazh itu belum bisa dikatakan Mufid.
Contohnya : 
Jika zaid datang = جاء زيدان 

Adapun Wadla’ yaitu :

جعل اللفظ د ليلا على معنى
Artinya : “Menjadikan lafazh agar menunjukkan suatu makna



PEMBAGIAN KALAM

واقسا مه ثلا ثة :اسم, وفعل, وحرف جاءلمعنى

Artinya : “kalimat-kalimat yang menjadi pokok dari pada kalam ada tiga, yaitu : Kalimah Isim, kalimah fi’il dan kalimah huruf yang menyerupakan makna”.


Adapun yang dinamakan kalimah Isim yaitu :

كلمة دلت على معنى فى نفسها ولم تقترن بزما ن وصعا

Artinya : “kalimah yang menunjukkan makna pada dzatnya (dirinya sendiri) yang tanpa menyertai (tidak dipemgaruhi) waktu”.

Contohnya seperti lafazh :

Sungai = نهر
Anak laki-laki = رجل
Rumah = بيت

Adapun yang dinamakan kalimah fi’il yaitu :

كلمة د لت على معنى فى نفسها واقترنت بز ما ن وضعا

Artinya : “Kalimah(kata) yang menunjukkan arti sesuatu dengan disertai waktu”.

Contohnya seperti lafazh :

Sudah menolong = نصر 
Sudah memukul = ضرب 
Sudah menulis = كتب 

Adapun kalimah huruf yaitu :

كلمة دلت على معنى فى غيرها

Artinya : “Kalimah (kata) yang menunjukkan makna (arti) pada kalimah lainnya”.

Jadi kalimah huruf itu tidak akan mempunyai makna,kecuali setelah dihubungkan dengan isim atau fi’il.
Contohnya seperti lafazh :

Di dalam masjid = فى المسجد
Tidak memukul = لم يضر ب